Panduan Lengkap Menangkap Biawak dengan Aman dan Beretika: Solusi Tanpa Kekerasan
Halo, Sobat 24! Pernahkah kalian merasa khawatir saat menemukan biawak di sekitar rumah? Reptil ini memang kerap dianggap menyeramkan karena ukurannya yang besar, tetapi sebenarnya mereka tidak seberbahaya yang dibayangkan. Nah, dalam artikel ini, kita akan bahas tuntas cara menangkap biawak secara aman, etis, dan sesuai kaidah perlindungan satwa. Simak sampai habis, ya!
Mengenal Biawak: Habitat dan Perilaku
Biawak (Varanus salvator) adalah reptil yang umum ditemui di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Mereka biasanya hidup di dekat sumber air seperti sungai, rawa, atau sawah. Berikut ciri-ciri dan kebiasaannya:
Ukuran: Bisa mencapai 1,5–2 meter.
Makanan: Karnivora (memakan ikan, burung, atau bangkai).
Perilaku: Cenderung menghindari manusia, tetapi bisa agresif jika terancam.
Fun Fact: Lidah biawak yang bercabang berfungsi untuk mendeteksi bau mangsa dari jarak jauh!
Mengapa Penangkapan Harus Dilakukan dengan Hati-hati?
Risiko Cedera:
Gigitan biawak dapat menyebabkan luka dalam dan infeksi akibat bakteri di mulutnya.
Ekornya yang kuat berpotensi melukai jika dipukulkan.
Aspek Legal:
Beberapa jenis biawak dilindungi undang-undang (PP No. 7/1999). Menangkap atau menyakitinya bisa berujung denda.Etika terhadap Satwa:
Biawak berperan penting dalam ekosistem sebagai pembersih alam dengan memakan bangkai.
Langkah Praktis Menangkap Biawak
1. Persiapan Alat
Perangkap hidup (cage trap) dengan umpan daging/ikan.
Alat pelindung diri: Sarung tangan tebal, sepatu boot, dan tongkat panjang.
Kardus besar atau karung untuk memindahkan biawak.
2. Teknik Penangkapan
Untuk biawak kecil (<50 cm):
Gunakan tongkat untuk menggiring ke dalam wadah. Hindari memegang langsung!Untuk biawak besar:
Pasang perangkap kandang di area yang sering dilalui. Pastikan umpan segar untuk menarik perhatian.
Tips: Semprotkan air dingin jika biawak terlalu agresif—suhu rendah akan memperlambat gerakannya.
3. Penanganan Pasca-Tangkap
Segera pindahkan ke habitat alaminya (minimal 1 km dari pemukiman).
Jika biawak terluka, hubungi Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) setempat.
Kapan Harus Memanggil Profesional?
Biawak menunjukkan perilaku sangat agresif.
Diduga termasuk jenis dilindungi.
Muncul berulang kali di area berisiko (misalnya dekat anak-anak).
Contoh Layanan: Tim BKSDA atau komunitas reptil seperti Indonesian Reptile Rescue.
Pencegahan Agar Biawak Tidak Masuk Rumah
Tutup rapat tempat sampah dan bersihkan sisa makanan.
Pasang pagar kawat di sekeliling rumah.
Taburkan kapur barus atau garam di titik masuk—bau menyengat akan mengusir biawak.
Kelebihan & Kekurangan Metode Ini
Kelebihan:
✅ Ramah lingkungan dan tidak menyakiti hewan.
✅ Meminimalisir risiko cedera bagi penangkap.
✅ Sesuai dengan prinsip konservasi satwa.
Kekurangan:
❌ Membutuhkan waktu lebih lama dibanding metode kasar (misalnya racun).
❌ Tidak efektif untuk biawak yang sangat besar (>2 meter).
Tag:
Cara menangkap biawak tanpa membunuh
Penanganan biawak masuk rumah
Alat penangkap biawak aman
Habitat dan ciri-ciri biawak
Layanan rescue reptil Indonesia
Nah, Sobat 24, sekarang kalian sudah tahu langkah-langkah bijak menghadapi biawak yang masuk ke lingkungan rumah. Ingat, hewan ini juga bagian dari alam yang perlu kita lindungi. Jika ada pengalaman unik terkait biawak, yakin share di kolom komentar!
Sumber Referensi: https://www.merdeka.com/trending/cara-gampang-tangkap-biawak-ini-panduan-aman-dan-etis-untuk-penanganan-446071-mvk.html