Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Menelusuri Kota-Kota Paling Sepi di Dunia: Kisah Hidup di Balik Populasi yang Hampir Punah

Halo, Sobat 24! Pernahkah kalian membayangkan hidup di kota yang hanya dihuni oleh segelintir orang—bahkan mungkin hanya sendiri? Artikel kali ini akan mengajak kalian menjelajahi kota-kota paling sepi di dunia, di mana kesendirian bukan sekadar pilihan, melainkan kenyataan sehari-hari. Simak kisah unik mereka yang bertahan di tengah keterpencilan, plus analisis mendalam dari Mimin 24 tentang kelebihan dan kekurangan hidup di tempat seperti ini.


1. Monowi, Nebraska: Kota dengan Walikota Sekaligus Satu-Satunya Penduduk

Monowi, sebuah kota kecil di Nebraska, Amerika Serikat, menjadi fenomenal karena hanya memiliki satu penduduk: Elsie Eiler (85 tahun). Elsie menjabat sebagai walikota, bendahara, sekaligus pustakawan. Kota ini masih berfungsi berkat kedai minum miliknya yang menjadi sumber pendapatan utama.


Fakta Menarik:


Monowi memiliki perpustakaan dengan 5.000 buku, dikelola sendiri oleh Elsie.


Setiap tahun, Elsie mengajukan permohonan izin usaha untuk dirinya sendiri sebagai bentuk kepatuhan hukum.


Kelebihan:


Kebebasan mengatur kehidupan tanpa intervensi.


Lingkungan sangat tenang dan minim polusi.


Kekurangan:


Kesepian dan risiko kesehatan akibat kurangnya interaksi sosial.


Beban administratif yang harus ditanggung sendirian.


2. Buford, Wyoming: Kota yang Pernah Dijual Secara Online

Buford sempat dihuni oleh Don Sammons selama 20 tahun sebelum akhirnya dijual lewat eBay pada 2012 seharga $900.000. Kini, kepemilikan Buford berpindah ke investor asal Vietnam, namun status populasi terkininya belum diketahui.


Fakta Menarik:


Buford hanya memiliki satu bangunan: pom bensin sekaligus toko serba ada.


Terletak di ketinggian 8.000 kaki, membuatnya rentan terhadap cuaca ekstrem.


Kelebihan:


Potensi bisnis pariwisata karena statusnya yang unik.


Jarak antarwarga (jika ada) sangat dekat.


Kekurangan:


Infrastruktur terbatas dan akses kesehatan yang sulit.


Ketergantungan pada pemilik kota untuk pembangunan.


3. Tomioka, Jepang: Kota Hantu Pasca-Bencana Nuklir

Tomioka, yang terletak di dekat PLTN Fukushima, ditinggalkan penduduknya setelah tragedi nuklir 2011. Kini, hanya Naoto Matsumura, seorang petani, yang tinggal untuk merawat hewan-hewan terlantar.


Fakta Menarik:


Naoto dikenal sebagai "penjaga terakhir Fukushima" dan menolak evakuasi demi hewan-hewan.


Tingkat radiasi di Tomioka masih 10 kali lipat di atas normal.


Kelebihan:


Kepuasan moral karena membantu makhluk hidup.


Kebebasan dari tekanan urbanisasi.


Kekurangan:


Risiko kesehatan akibat paparan radiasi.


Minimnya akses ke layanan dasar seperti listrik dan air bersih.


4. Jordan River, Kanada: Kota yang Hilang dalam Catatan

Jordan River di British Columbia pernah dihuni oleh satu keluarga sebelum ditinggalkan pada 2009. Kini, statusnya tidak jelas—beberapa sumber menyebutnya sebagai "kota hantu", sementara lainnya mengklaim ada penduduk baru.


Fakta Menarik:


Bekas pembangkit listrik tenaga airnya menjadi daya tarik fotografi.


Lokasinya yang terpencil membuatnya sulit dijangkau.


Kata Kunci & Tag

#KotaSepi #Monowi #Tomioka #Buford #KehidupanUnik #PopulasiMinim #KotaHantu #Kesendirian #AnalisisSosial #TravelUnik

Nah, Sobat 24, itulah sekelumit kisah dari kota-kota paling sepi di dunia. Menurut kalian, apakah kalian bisa bertahan hidup di tempat seperti itu? Jangan lupa share pendapat kalian di kolom komentar! Untuk artikel lain tentang kehidupan unik, pantau terus 24fer.com. Salam hangat,

Mimin 24